PENDIDIKAN SEJARAH TERIMA KUNJUNGAN SAHABAT DARI UNM

Beberapa waktu lalu (26/3) Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta menerima kunjungan dari salah satu sahabat lama. Rombongan dari Jurusan Pendidikan Sejarah Universitas Negeri Makasar (UNM) kembali berkunjung untuk kesekian kalinya di FIS UNY. Pada kunjungan kali ini rombongan yang terdiri dari 75 mahasiswa dan 2 orang dosen ini dipimpin oleh Dr. Ahmadi, M.Pd dan diterima oleh Dekan FIS UNY, Prof. Dr. Ajat Sudrajat, M.Ag, Kajur dan Sekjur Pendidikan Sejarah M.Nurrohman, M.Pd, dan Dr. Aman, M.Pd , beberapa dosen serta beberapa mahasiswa dari jurusan Pendidikan Sejarah. Dr.Ahmadi dalam sambutannya menyampaikan bahwa hubungan FIS UNY dan FIS UNM sudah terjalin dengan baik dan sangat dekat layaknya saudara. Hal ini dikarenakan seringnya kedua fakultas ini bersama mengikuti kegiatan organisasi Himpunan Sarjana Pendidikan Ilmu Sosial Indonesia (HISPISI) yang mereka juga termasuk anggota didalamnya.

Sedangkan Dekan FIS UNY, dalam sambutan selamat datangnya menyampaikan rasa terimakasih dan merasa tersanjung atas kunjungan saudara dari UNM ini. “FIS UNY merasa tersanjung dengan kunjungan ini, karena rombongan dari UNM telah menempuh perjalan yang sangat jauh. Dan tentunya diharapkan akan ada sharing baik yang sifatnya kelembagaan maupun akademik” urai Prof. Ajat saat menyambut tamu.  Dekan juga menambahkan, UNY dalam kurun waktu 2 tahun ini ada beberapa hal yang berbeda dalam rangka mendukung Universitas yang Leading in Character Education. Hal ini bisa langsung diamati oleh para tamu saat berkeliling di sekitar kampus UNY. Seperti di FIS UNY, tidak hanya pendidikan karakter yang diberikan di bangku kuliah atau menjadi mata kuliah saja, tetapi hal ini didukung dengan habituasi atau penciptaan lingkungan yang mendukung pendidikan karakter itu sendiri. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya banner dan tulisan yang tertempel dimana-mana untuk mengingatkan warga FIS UNY untuk selalu memiliki kepribadian atau karakter yang baik seperti yang diharapkan.

Pada kesempatan itu pula Ketua Jurusan  Pendidikan Sejarah juga menyampaikan tentang kedekatan FIS UNY dan FIS UNM hal ini dikarenakan seringnya melakukan kegiatan bersama dan kunjungan dari FIS UNM yang sudah beberapa kali berkunjung ke FIS UNY. Nurrohman saat itu juga memaparkan tentang beberapa aktivitas akademik maupun non akademik yang dilakukan oleh jurusan pendidikan sejarah. Seperti misalnya Jurusan Pendidikan Sejarah mempunyai program PPL I dan II. Pada PPL I mahasiswa diberi tambahan program real teaching yaitu program latihan mengajar yang mendatangkan siswa SMA atau SMP asli dari sekolah mitra FIS UNY untuk menjadi murid mahasiswa yang mengikuti program PPL I di lab micro teaching. Suasananya pun dibuat semirip mungkin dengan kondisi di sekolah. Ada siswa yang nakal, banyak bertanya, susah  diatur, dan sebagainya. Hal ini bertujuan agar kelak saat mahasiswa diterjunkan ke sekolah saat mengikuti program KKN PPL sudah siap dan tidak gagap mengatasi permasalahan yang muncul.

Lanjut Nurrohman, Jurusan Pendidikan Sejarah FIS UNYjuga sangat konsen dengan pembelajaran yang pedagogik. Hal ini benar-benar ditanamkan karena kita sebagai institusi yang menciptakan guru bukanlah sebuah pekerjaan yang mudah. “Menciptakan Guru itu tidak semudah menciptakan insinyur, karena guru harus mendidik dan mengajarkan pendidikan karakter yang baik. Untuk itu FIS UNY sangat konsen pada program pendidikan karakter. “ ungkapnya. Selain ituNurrohman menambahkan “Di FIS UNY seluruh mahasiswa juga tidak hanya dibekali dengan kurikulum unggulan seperti pendidikan karakter saja, namun mereka juga dibekali dengan kewirausahaan dan komunikasi interpersonal untuk  menciptakan lulusan FIS UNY yang berkualitas unggul.” paparnya. (Sari)